Notification

×

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Tag Terpopuler

Su'ud Warga Dusun Tambelangan Sampang Madura Yang Tidak Pernah Mendapatkan Bantuan Dari Pemerintah

Jumat, 06 Oktober 2023 | Oktober 06, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-06T04:22:22Z




Sampang//MIMBAR-DEMOKRASI.COM

Sampang, - Kisah pilu dari warga yang tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat hingga pemerintah kabupaten Sampang Madura,Su'ud (70 thn) Warga Dusun Sorak kampung Gunungan Desa Beringin Satu Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur, setiap hari harus menunggu untuk bertahan hidup dengan mencari makan di pelosok kampung.


Saya sangat sedih mas selama istri saya hidup sampai mati gak pernah dapat bantuan,sebelum COVID'19 malah di minta uang dua puluh lima ribu rupiah buat ongkos katanya untuk mendapat kan bantuan tersebut kata oknum apel,sedangkan rumah dan semua isi dapur di foto oleh oknum apel,sampai akhir tahun ini tidak ada bantuan apapun, apa lagi bedah rumah,lepas dari itu di mintai lagi foto copy Kartu keluarga atau Kk,sampai saat ini belum terealisasi.minggu
(01/10/2023)



Su'ud, hidup sebatang kara di sebuah gubuk yang kurang layak dengan segala keterbatasan. Ia sudah ditinggal meninggal oleh Istri 7 tahun yang lalu, sedangkan Saya sebagai rakyat miskin Di dusun sorak desa bringin satu Kec tambelangan Kab Sampang, apakah salah mengajuk kan pertolongan Perintah, Setempat, kepada (BAPAK PJ), Atau Bapak mantan Kepala Desa,ucapnya.



Di tengah ramainya pembagian bantuan sosial dampak dari virus Covid-19, Su'ud yang diketahui tidak pernah medapatkan bantuan apapun dari pemerintah. Jangankan bantuan langsung tunai COVID-19, bantuan-bantuan sebelumnya pun tak pernah ia terima.

Menurut Su'ud, pihak pendata yang sudah ada yang meminta identitasnya, namun hingga saat ini tidak pernah ada datang barang ataupun uang yang di terimanya dari pemerintah.

Dua oknum setempat mengikuti pembicaraan di rumah oknum apel, yang seharusnya sangat tidak layak mencampuri masalah koordinasi wartawan dengan oknum apel, malah wartawan yang bertugas di lapangan jadi corongnya warga atau rakyat,ucapnya Dua oknum orang.


"Dan kata oknum apel karnanya bantuannya udah di terima oleh bersangkutan di waktu corona,dan menerima bantuan yang lain,tapi data - datanya ada di balai,ucapnya


Lanjut kepada oknum petugas di balai sudah lamanya datanya terhapus karna komputer di reset tiga bulan yang lalu,dan semua data tersebut telah di perbarui oleh petugas balai desa,ucapnya petugas balai.


Diketahui saat ini pemerintah pusat, melalui tingkat provinsi hingga tingkat kabupaten Sampang, menggelontorkan bantuan bagi warga yang terdampak virus corona, namun banyak warga yang belum mendapatkan bantuan termasuk banyak perangkat desa yang nakal terkait data yang tidak sesuai di lapangan.


( Red )
×
Berita Terbaru Update