SURABAYA//WWW.MIMBAR-DEMOKRASI.COM
Surabaya- Badan Exekutif Mahasiswa Nusantara (BEM NUS) membentuk acara Deklarasi pilkada damai 2024 yang bertajuk terciptanya pemilihan kepala daerah yang kondusif menuju Indonesia yang progresif.
Acara yang ditempatkan di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Jalan Lidah Wetan Surabaya ini dihadiri oleh 200 mahasiswa se-Jawa Timur yang mencakup dari 8 daerah, termasuk dari Pulau Madura, Malang dan Madiun, dll.
Acara ini juga dihadiri beberapa tokoh antara lain Bpk Dilli Istimora Eyato, S.os dari Kabid Indormasi Diakominfo Jatim Bpk, Bachron Hadi dari KPU Surabaya, Bpk, Mubarok Politisi UNESA, Korda BEMNUS Jatim, Sdr. Helmy Ferdiansyah Efendy, Jumat (18/10/2024)
Dalam penyampaiannya, Dilii Istimora Eyato, S.os mengatakan mahasiswa juga harus menggunakan hak suaranya dalam pemilihan pilkada kali ini karna mahasiswa dinilai lebih maju dalam kependidikannya.
"Mahasiswa wajib menggunakan hak suaranya dalam pemilihan kepala daerah, karna mahasiswa juga di pandang sebagai pendidikan yang memiliki kwalitas," ungkapnya
"Bahwa pilkada tahun ini lebih banyak hoax yang berpotensi membuat informasi yang beredar di kalangan masyarakat dan di dalam Undang-undang ITE itu tidak boleh menyebarkan berita dalam bentuk vidio dan harus dilaporkan jika berbau Sara yang bersifatnya menyerang," Imbuhnya
Ditempat yang sama Bpk Mubarok Politisi UNESA, ketika ditanya terkait money politik beranggapan, sudah biasa dalam memberi uang dalam politik bahwa sama-sama membutuhkan karena mencalonkan kepala daerah juga butuh suara saat pencoblosan dan yang dibawah (rakyat) butuh uang.
"Sekarang Money politik itu hal biasa cuman saja formalitas tidak memenuhi secara stuktur, kita harus tau yang namanya formalitas politik, apalagi money politik sangat Signifikan," ucapnya
Di sesi terakhir Korda BEMNUS Jatim, Sdr. Helmy Ferdiansyah Efendy mendeklarasikan bahwa BEM Nusantara Jawa Timur, bersama seluruh element mahasiswa, Pemuda, dan masyarakat Jawa Timur mendukung penuh pilkada serentak ini
"Dengan kesadaran dan tanggung jawab kami bersama pemuda, dan seluruh masyarakat Jawa timur berkomitmen untuk mengawal penyelenggaraan pilkada serentak 2024 yang aman, damai, dan berintegritas," pungkasnya dalam acara Dekralasi
( Red )